5 Tips Aman Berpuasa Untuk Ibu Hamil Yang Bekerja Agar Tetap Fit Dan Bugar

Jakarta -

Kehamilan bagi sebagian ibu mungkin dijalani dengan ekstra walaupun sebagian lainnya menjalaninya dengan aman. Nah, bagi nan mau berakidah di bulan Ramadhan, simak tips kondusif puasa bagi ibu mengandung nan bekerja agar tetap bugar, Bunda.

Setiap kehamilan memang mempunyai cerita masing-masing. Ada nan mengalaminya dengan kepayahan dan suka cita tetapi ada juga nan aman-aman saja. Karenanya, tak sedikit dari ibu mengandung merasa resah ketika mau ikut berpuasa. 

Apakah puasa saat mengandung kondusif dilakukan?

Berpuasa saat mengandung memang bukanlah perihal nan dilarang ya, Bunda. Selain mendapatkan poin ibadah, Bunda juga mendapatkan kegunaan kesehatan di dalamnya. 

Menurut Layan Alrahmani, M.D, seorang obgyn dan personil Dewan Penasihat Medis Baby Center bahwa puasa selama kehamilan bukanlah perihal nan mustahil. Tetapi, mulailah dengan berkonsultasi dengan master terlebih dahulu.

"Salah satu perhatian utama saya adalah agar wanita tetap terhidrasi, lantaran dehidrasi selama kehamilan mempunyai risiko, termasuk kontraksi dan ketidaknyamanan, pusing, dan apalagi pingsan," kata Dr. Alrahmani seperti dikutip dari laman Baby Center.

Tips kondusif puasa bagi ibu mengandung agar tetap bugar

Ramadhan adalah bulan penuh berkah dan umat muslim di seluruh bumi berpuasa untuk memenuhi tanggungjawab kepercayaan mereka. Dengan beragam kegunaan dan argumen di kembali ibadah di bulan suci tersebut, tentunya banyak ibu mengandung nan antusias mau turut serta mendapatkan keberkahan di dalamnya.

Tetapi di satu sisi, mereka merasa resah dan bingung jika puasa nan dilakukannya dapat memengaruhi kesehatan bayinya.

Menurut norma Islam, ibu mengandung dan ibu menyusui diperbolehkan untuk tidak berpuasa. Bunda dapat tetap bayar fidyah sebagai gantinya namalain berpuasa nanti. Namun, bagi wanita nan dalam kondisi corak nan baik dan merasa dapat berpuasa tanpa memengaruhi kesehatan anak nan belum lahir, maka diperbolehkan untuk berpuasa.

Mengenai kekhawatiran apakah kondusif berpuasa saat sedang hamil, sebenarnya ada banyak pendapat tentang perihal ini. Pertama, puasa diketahui mengurangi akibat glukosuria gestasional pada ibu hamil. Selain itu, puasa selama kehamilan condong tidak menimbulkan akibat signifikan pada kesehatan bayi, seperti dikutip dari laman Healthwire.

Menurut penelitian, puasa tidak berakibat signifikan pada kesehatan bayi. Puasa tidak menyebabkan perubahan pada nomor kelahiran, berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala bayi baru lahir. Namun, pada ibu nan berpuasa pada trimester pertama, ada kemungkinan 1,5 kali lebih besar untuk mengalami berat badan lahir rendah.

Jadi, sebenarnya berpuasa selama kehamilan dianggap kondusif jika ibu mengandung menjaga kesehatannya dengan baik. Tetapi, ada baiknya berkonsultasi dengan master sebelum memutuskan untuk ikut  berpuasa di Ramadhan ya, Bunda.

Berikut ini beberapa tips bagi ibu mengandung agar berpuasa kondusif di bulan Ramadhan:

1. Jangan melewatkan sahur

Sahur namalain makan sebelum berpuasa adalah makanan nan Bunda makan sebelum berpuasa. Banyak orang nan tidak mau makan apa pun di awal kehamilan namalain mungkin lebih suka tidur. Namun, jika Bunda mau berpuasa saat mengandung tanpa membahayakan kesehatan bayi, perlu diingat bahwa sahur adalah suatu keharusan.

Makanlah dengan baik saat sahur agar Bunda tidak merasa capek sepanjang hari. Hal ini juga bakal mencegah rasa lemas nan dapat menyebabkan masalah kehamilan di kemudian hari.

2. Pilih makanan nan sehat

Sama seperti makan sahur, apa nan Bunda makan juga penting. Bagi ibu hamil, memenuhi kebutuhan nutrisi bayi bisa menjadi perihal nan susah dan di situlah pilihan makanan nan tepat menjadi penting. Hal ini bertindak untuk sahur dan berbuka ya, Bunda.

3. Selalu terhidrasi

Hidrasi merupakan kebutuhan nan krusial dipenuhi saat Bunda berpuasa dan menjadi lebih krusial lagi saat Bunda berpuasa selama kehamilan. Untuk memenuhi kebutuhan cairan bayi, pastikan Bunda tetap terhidrasi. Tidak mendapatkan cukup air dapat mengakibatkan rendahnya volume cairan ketuban. 

Bunda dapat mengonsumsi banyak air di waktu berbuka hingga sahur. Kemudian, pilihlah buah dan sayuran nan mempunyai kandungan air tinggi. Dan, hindari menambahkan terlalu banyak garam ke dalam makanan ya, Bunda.

4. Hindari kafein

Terlalu banyak kafein tidak baik untuk bayi, tidak peduli apakah Bunda berpuasa namalain tidak. Saat Bunda berpuasa selama kehamilan, kafein ini dapat membikin Bunda merasa dehidrasi. Selain itu, kafein juga dapat mengganggu tekanan darah dan memengaruhi kesehatan pencernaan Bunda. Jadi, ada baiknya menghindari kafein ya, Bunda.

5. Pantau tingkat aktivitas

Terlalu banyak pekerjaan saat Bunda berpuasa dapat membikin Bunda merasa capek sepanjang hari. Untuk itu, cobalah untuk merencanakan hari Bunda secara efektif.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)