Bulan Ramadhan, Makan Bergizi Gratis Tetap Dibagikan Ke Sekolah

Sedang Trending 3 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

KincaiMedia,JAKARTA -- Penyaluran makan bergizi cuma-cuma (MBG) kepada pelajar sekolah sepanjang bulan Ramadan tak bakal berhenti. Tapi siswa berakidah Islam diimbau agar mengonsumsinya saat berbuka puasa. 

Hal itu disampaikan Wakil Menko Politik dan Keamanan (Polkam) Lodewijk Freidrich Paulus seusai rapat di lembaga Kemenkopolkam pada Senin (24/2/2025). 

Lodewijk menyebut agenda pembagian MBG tak mengalami perubahan. Nantinya siswa berakidah Islam diizinkan membawa pulang porsi MBG agar dapat dikonsumsi ketika buka puasa. 

"Karena bulan puasa mereka bakal bawa pulang ke rumah, jadi buat buka puasa. Nanti nan lain nan tidak puasa, katakan lah Nasrani, mereka tetap makan di kelas," kata Lodewijk pada Senin (24/2/2025).

Lodewijk menegaskan kebijakan itu sesuai keputusan dari Badan Gizi Nasional (BGN). Oleh lantaran itu, Kemenkopolkam bakal selaras dengan keputusan tersebut. 

"Ada kebijakan dari Badan Gizi Nasional, pernah mengeluarkan statement bahwa makan bergizi cuma-cuma tetap dilaksanakan (selama Ramadan)," ujar Lodewijk. 

Rencananya, MBG bagi siswa PAUD, TK, hingga Kelas 2 SD bakal disalurkan sekitar pukul 8 pagi. Sedangkan siswa kelas 3 hingga 6 SD dibagikan pukul 09.30 waktu setempat. Adapun siswa SMP hingga SMA dibagikan pukul 12 siang waktu setempat.

Sebelumnya, pemerintah telah memutuskan Surat Edaran Bersama (SEB) tiga menteri, adalah Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri nan diterbitkan pada 20 Januari 2025. 

Dalam SEB tersebut tertulis jika libur awal Ramadan ditetapkan pada 27 dan 28 Februari hingga 5 Maret 2025. Dengan begitu, siswa kembali masuk ke sekolah mulai 6 Maret 2025. Kegiatan belajar mengajar kembali dilakukan seperti biasa di sekolah, madrasah, maupun satuan pendidikan keagamaan selama tanggal 6 sampai 25 Maret 2025. 

Selanjutnya siswa kembali diliburkan jelang Lebaran mulai tanggal 26 Maret hingga 8 April. Selanjutnya sekolah kembali masuk pada 9 April 2025.

Di sisi lain, Direktorat Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mendorong pembelajaran ramah peserta diri di bulan Ramadhan. Bulan Ramadan bagi umat muslim menjadi kesempatan untuk memperbanyak aktivitas ibadah. 

Hal ini sesuai Surat Edaran Bersama (SEB) Nomor 2 Tahun 2025, dan Nomor 400.1/320/SJ Tentang Pembelajaran di Bulan Ramadan Tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi. 

Direktur Sekolah Dasar Kemendikdasmen, Salim Somad mendorong bulan Ramadhan agar diisi dengan aktivitas pembelajaran nan menambah wawasan dan pengetahuan. Salim mengatakan agar satuan pendidikan dapat mengatur agenda pembelajaran nan lebih singkat dan efektif, sehingga tidak membebani peserta didik nan menjalani puasa. 

“Materi pembelajaran nan diberikan kudu tetap relevan dengan kurikulum nan berlaku, serta dapat diperkaya dengan nilai-nilai tinggi dari makna ibadah di bulan Ramadhan,” kata Salim dalam keterangan pers, Sabtu (22/2/2025).

Selengkapnya
lifepoint upsports tuckd sweetchange sagalada dewaya canadian-pharmacy24-7 hdbet88 mechantmangeur mysticmidway travelersabroad bluepill angel-com027