Cara Masak Soun Agar Kenyalnya Pas, Antilembek, Dan Nggak Hancur Tanpa Direbus

foto ilustrasi: YouTube/Erre chanel

KincaiMedia - Mie soun, namalain nan dikenal juga dengan julukan vermicelli, merupakan salah satu bahan makanan nan terkenal dalam masakan Asia, terutama di Indonesia. Terbuat dari pati kacang hijau, mie ini mempunyai tekstur nan unik dan mudah menyerap rasa bumbu. Ketika mentah, soun terlihat kering dan rapuh, tetapi saat dimasak dengan benar, dia dapat menjadi kenyal dan lezat. Namun, banyak orang mengalami kesulitan saat mengolah soun, sehingga hasil masakannya sering kali lembek namalain hancur. Artikel ini bakal membahas langkah memasak soun agar tetap kenyal dan tidak hancur tanpa kudu direbus.

Memahami soun dan persoalan umum nan sering dihadapi orang saat memasaknya.

Soun mempunyai tekstur nan sangat berbeda dibandingkan dengan mie lainnya seperti bihun namalain mie telur. Ketika dimasak dengan langkah nan salah, soun dapat menjadi lembek dan kehilangan bentuknya. Beberapa masalah umum nan sering dihadapi saat memasak soun meliputi:

- Kelembekan: Terlalu banyak air namalain waktu masak nan terlalu lama dapat membikin soun menjadi lembek.
- Hancur: Proses perendaman nan tidak tepat dapat menyebabkan soun patah dan hancur saat dimasak.
- Rasa nan Tidak Merata: Soun nan tidak direndam dengan baik sebelum dimasak bisa mengakibatkan rasa ramuan tidak meresap dengan sempurna.

Trik melenturkan soun agar kenyal.

Untuk mendapatkan soun nan kenyal dan tidak lembek, ada beberapa trik nan bisa diterapkan:

1. Cuci soun secara menyeluruh.

Alih-alih merebus, rendam soun dalam air dingin selama sekitar 10-15 menit. Ini bakal membuatnya lebih lentur tanpa mengubah teksturnya menjadi lembek.

3. Gunakan minyak saat memasak.

Saat menumis bumbu, tambahkan sedikit minyak sebelum memasukkan soun. Ini membantu mencegah lengket dan menjaga tekstur tetap baik.

4. Tambahkan air secukupnya.

Saat memasak soun dengan bumbu, tambahkan sedikit air (sekitar 1/4 cangkir) untuk membantu proses pemasakan tanpa membuatnya terlalu lembek.

5. Aduk secara teratur.

Pastikan untuk mengaduk soun secara teratur selama proses memasak agar ramuan merata dan soun tidak menempel satu sama lain.

Resep olahan soun.

Berikut adalah tiga resep olahan soun nan bisa dicoba:

1. Soun Goreng Sayuran.

Bahan-bahan:
- 100 gram soun
- 1 wortel (serut halus)
- 50 gram kol (cincang halus)
- 2 siung bawang putih (cincang)
- 2 sendok makan kecap manis
- Minyak goreng secukupnya
- Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat:
1. Cuci dan rendam soun dalam air dingin selama 15 menit.
2. Panaskan minyak dalam wajan, tumis bawang putih hingga harum.
3. Tambahkan wortel dan kol, masak hingga layu.
4. Masukkan soun, kecap manis, garam, dan merica. Aduk rata hingga semua bahan tercampur.
5. Masak selama 5 menit hingga semua bahan matang.

2. Soun Kuah Ayam.

Bahan-bahan:
- 100 gram soun
- 200 ml kaldu ayam
- 100 gram daging ayam (rebus dan suwir)
- 1 batang daun bawang (iris halus)
- Kecap asin secukupnya
- Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat:
1. Cuci dan rendam soun dalam air dingin selama 15 menit.
2. Panaskan kaldu ayam dalam panci.
3. Tambahkan daging ayam suwir ke dalam kaldu.
4. Masukkan soun ke dalam kaldu, masak hingga soun lunak.
5. Tambahkan kecap asin, garam, merica, dan daun bawang sebelum disajikan.

3. Soun Tumis Tahu.

Bahan-bahan:
- 100 gram soun
- 100 gram tahu (potong dadu)
- 2 siung bawang merah (cincang)
- 2 siung bawang putih (cincang)
- Kecap manis secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
- Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat:
1. Cuci dan rendam soun dalam air dingin selama 15 menit.
2. Panaskan minyak dalam wajan, goreng tahu hingga kecoklatan silam angkat.
3. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum.
4. Masukkan tahu kembali ke wajan berdampingan dengan soun.
5. Tambahkan kecap manis, garam, dan merica; kombinasi rata hingga semua bahan tercampur.

Perbedaan antara soun dan bihun.

Meski sering dianggap serupa, soun dan bihun sebenarnya mempunyai perbedaan nan cukup signifikan, baik dari bahan dasar, tekstur, maupun langkah pengolahannya. Soun terbuat dari pati kacang hijau, sedangkan bihun dibuat dari tepung beras. Dari segi tekstur, soun condong lebih kenyal dan elastis, sementara bihun lebih tipis dan rapuh.

Dalam perihal pengolahan, soun tidak perlu direbus untuk melenturkannya, cukup direndam dalam air dingin. Sebaliknya, bihun biasanya kudu direbus terlebih dulu sebelum diolah lebih lanjut. Selain itu, soun lebih mudah menyerap ramuan sehingga cocok untuk masakan dengan rasa nan kuat seperti tumisan namalain sup berbumbu. Di sisi lain, bihun mempunyai rasa nan lebih netral dan sering digunakan dalam hidangan seperti bihun goreng namalain kuah.

Dari segi harga, soun biasanya sedikit lebih mahal dibandingkan bihun. Di pasaran, soun dijual dengan nilai sekitar Rp10.000 per paket, sedangkan bihun harganya berkisar Rp8.000 per paket. Keduanya mudah ditemukan di pasar tradisional, supermarket, hingga toko online. Mengetahui perbedaan ini bakal membantu Anda memilih bahan nan paling sesuai untuk jenis masakan nan mau dibuat.

Mie bihun lebih umum digunakan dalam beragam hidangan seperti bihun goreng namalain kuah, sementara mie soun sering digunakan dalam masakan seperti sup namalain tumisan.

Memasak mie soun agar kenyal tanpa hancur bukanlah perihal nan susah jika mengetahui teknik nan tepat. Dengan mencuci, merendam dengan benar, serta menggunakan minyak saat memasak, hasil olahan bisa maksimal tanpa kudu melalui proses perebusan nan panjang. Selain itu, memahami perbedaan antara mie soun dan bihun juga krusial untuk memilih bahan nan tepat sesuai kebutuhan resep masakan nan mau disajikan.

(brl/tin)