Pabrik Gula Madukismo Bantul: Harga Tiket, Daya Tarik, Spot Instagramable Dll

Pabrik Gula Madukismo – Destinasi wisata Jogja bukan hanya melulu menawarkan pesona pantai nan sudah mendunia, air terjun alami, kebun bunga, dll, namun juga menawarkan wisata sejarah di pabrik gula madukismo. Pabrik gula ini terletak di Kabupaten Bantul nan ikut melengkapi dan meramaikan lokasi wisata di Bantul nan menarik untuk dikunjungi.

Pabrik gula madukismo ini bukanlah pabrik industri nan baru – baru ini dibangun dan dikembangkan namun sudah ada sejak dulu. Pabrik ini berdiri pada tahun 1955 membuatnya sangat legendaris dan berbobot sejarah tinggi.

Bahkan saking legendarisnya pabrik ini menyumbangkan besi bekasnya untuk pembangunan jembatan Kwai nan juga legendaris. Pengunjung nan mau merasakan sensasi lain berekreasi bisa langsung mengunjungi pabrik ini nan bernuansa awal era industri.

Melihat pesona kota Jogja memang tidak ada habisnya untuk dikupas terdapat ratusan letak wisata nan wajib Anda kunjungi. Bagi pecinta traveling pastinya kota ini sudah tidak asing lagi di telinga anda. Bahkan kota Jogja mendapat julukan sebagai surganya para turis.

Ketika Anda berjamu ke Jogja pastilah Anda bakal memandang banyak sekali orang nan berkulit putih dengan perawakan tinggi besar bermuka asing berkeliaran menikmati indahnya kota Jogja.

Kembali lagi konsentrasi ke wisata pabrik gula madukismo nan berumur sangat tua. Terlihat sebuah gedung tua besar nan mempunyai laman nan sangat luas sebagai tempat beroperasinya pembuatan gula nan berbahan dasar tebu. Untuk memandang lebih jelasnya Anda bisa memandang penjelasannya berikut ini.

Pabrik Gula Madukismo via Njogja

Sejarah Singkat PG Madukismo

Pabik gula madukismo pada awal berdirinya diberi nama pabrik gula padokan nan berdiri pada tahun 1955. Sebenarnya pabrik ini berdiri sebelum hari kemerdekaan, namun  pada masa kolonialisme belanda pabrik ini dihancurkan. Setelah Indonesia mendapatkan Kemerdekaan Sri Sultan Hamengku Buwono IX membangun kembali pabrik ini dan diganti namanya menjadi pabrik gula madukismo.

Didirikannya kembali pabrik ini bukan hanya sekedar untuk melestarikan peninggalan sejarah namun mempunyai tujuan lain adalah bermaksud menolong rakyat semenjak kehancuran pabrik banyak tenaga kerja nan kehilangan mata pencahariannya. Selain itu pembangunan pabrik ini diharapkan bisa menampung lebih banyak lagi para pekerja dan ikut terlibat dalam pengoperasian pabrik ini.

Selain memperkerjakan banyak tenaga kerja dalam proses pembuatan gula, banyak juga petan nan turut dilibatkan dalam proses penanaman tebu. Selain itu beberapa proses lain seperti pemeliharaan, panen, pekerja pabrik, bisa menarik lebih banyak lagi pekerja nan berasal dari masyarakat sekitar terutama pada musim giling.

Paket wisata nan bakal dinikmati memandang perjalanan wisata agro industri, dengan memandang proses dari proses pembuatan gula nan dilakukan di pabrik ini.  Petugas pabrik menyediakan sebuah lokomotif tua nan bakal melewati gerbong nan bisa dinaiki oleh pengunjung. Paket wisata ini tersedia ketika musim giling tiba.

Musim giling biasanya dilakukan pada bulan mei hingga September. Para visitor dipersilahkan memandang dari dekat proses produksi gula secara langsung. Proses pembuatan gula diawali dari pemanenan tebu kemudian dilakukan pemerahan nira nan bermaksud untuk mendapatkan sari gula.

Proses pembuatan gula dilanjutkan dengan langkah sulfitasi, puteran gula serta pengemasan gula. Biasanya sebelum melakukan proses penggilingan dilakukan ritual cembengan nan dilakukan oleh masyarakat sekitar serta tenaga kerja pabrik. Ritual tersebut dilakukan dengan tujuan memohon angan restu dari sang kuasa agar proses penggilingan namalain proses pembuatan tebu melangkah dengan lancar.

Pada proses ritual tersebut bakal dilakukan kirab tebu tematen serta beragam aktivitas kesenian lain diantaranya pasar malam, jathilan, serta wayang kulit nan diadakan semalam suntuk nan bisa dinikmati oleh visitor nan datang. Selain memandang proses pembuatan gula serta ritual budaya visitor juga bisa memandang karakter mesin – mesin tua nan menjadi perangkat produksi pabrik gula madukismo.

Kunjungi juga: Wisata Kampung Edukasi Watu Lumbung Bantul

Lokasi Pabrik Gula Madukismo

Sebelum kita membahas lebih dalam lagi mengenai pabrik gula madukismo nan bernuansa industri antik ini kita bakal memandang terlebih dulu letak pastinya. Jadi bagi para traveler nan mau berjamu dan menikmati paket wisata nan bisa dinikmati setiap hari ini tidak bingung menentukan kemana arah nan kudu dituju.

Pabrik gula madukismo terletak di selatan kota Jogja jalan Padokan, dusun Rogocolo, Desa Tirtonimolo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, wilayah Istimewa Yogyakarta, 55181, Jawa Tengah, Indonesia. Bagi Anda nan penasaran dengan pesonanya silahkan langsung datang saja ke alamat nan tertera di atas.

Cara Menuju Lokasi Wisata Pabrik Gula Madukismo

Destinasi wisata ini terletak di deretan destinasi nan cukup terkenal lainnya sehingga tempat ini juga sangat mudah ditemukan. Rute menuju letak juga sangat mudah dilalui dengan jalanan nan sudah diaspal, meski kudu melewati tikungan, tanjakan dan turunan namun kondisi jalanannya sangat layak dilalui kendaraan bermotor serta mobil.

Bagi Anda nan penasaran gimana langkah sampai ke lokasi wisata ini bisa mengikuti rute nan bakal kami terangkan berikut ini. Perjalanan dimulai dari Pojok Benteng Kulon (barat) kemudian jalan lurus terus menuju jalan Bantul.

Setelah Anda sampai di perempatan jalan Bantul namalain Bantul – ring road silahkan ambil arah menuju selatan namalain belok ke kanan, kemudian jalan terus kurang lebih 1 kilometer Anda bakal menemukan perempatan traffic light nan pertama, silam ambil jalur ke arah kiri, silam jalan lurus terus kurang lebih sejauh 200 meter Anda bakal menemukan pabrik gula madukismo.

Peta PG Madukismo

Harga Tiket Masuk Pabrik Gula Madukismo

Meski banyak pelajaran nan dapat kita ambil ketika berjamu ke letak ini serta banyak cerita berhistoris mengenai masam garamnya perjalanan pabrik ini untuk bisa menikmati semua itu Anda tidak perlu bayar tiket masuk dan parkirnya terlalu mahal.

Tiket masuk menuju wisata ini hanya di bandrol  Rp. 7000 nan bisa Anda nikmati ketika musim giling. Namun untuk bisa menikmati wisata ini Anda perlu berekreasi sejarah berkelompok minimal 40 orang.

Setelah mengambil paket wisata nan bisa dinikmati minimal 40 orang bagi Anda nan membawa kendaraan pribadi dikenakan biaya tambahan adalah tiket parkir.

Tiket parkinya juga sangat bersahabat, untuk motor dibandrol dengan nilai RP 2000, untuk mobil dibandrol dengan nilai RP. 5000, untuk minibus dibandrol dengan nilai Rp. 15.000, sedangkan untuk bus besar namalain bus pariwisata di bandrol dengan nilai Rp. 20.000.

Wisata Sejarah ke PG Madukismo

Wajib Dikunjungi: Mencoba Sensasi Menantang di Karst Tubing Sedayu Bantul

Jam Operasional Wisata Pabrik Gula

Bagi Anda nan sudah melakukan pemesanan paket wisata ke tempat ini bisa datang pada hari dan jam nan sudah di janjikan. Pabrik ini dibuka untuk umum pada hari senin hingga kamis  pada pukul 08.00 wib dan ditutup pada pukul 15.00 wib.

Selain itu bagi Anda nan mau berjamu pada hari jumat dan sabtu silahkan datang pada pukul 08.00 wib namun bakal ditutup lebih awal adalah pada pukul 12.00 wib. Sedangkan pada hari minggu pabrik ini tutup.

Fasilitas di PG Madukismo

Pabrik ini dibangun dan mulai bertindak pada tahun 1955. Melihat dari usia pabrik ini tidak heran jika beragam akomodasi nan tersedia sangat lengkap. Beberapa akomodasi tersebut dibangun untuk memberi kenyamanan bagi visitor dan tenaga kerja pabrik. Beberapa akomodasi tersebut seperti:

1. Area parkir

Ketika memasuki gedung pabrik Anda bakal disambut laman nan sangat luas. Sebagian laman tersebut digunakan untuk parkir kendaraan. Bagi visitor nan membawa kendaraan pribadi silahkan meletakkannya ditempat nan telah tersedia

2. Tempat Sampah

Terlihat beberapa tempat sampah di perspektif – perspektif area ini nan bisa digunakan oleh visitor dan tenaga kerja untuk membuang sampah sebagai upaya membantu menjaga kebersihan serta keelokan lingkungan pabrik.

3. Toilet

Karena letak pabrik nan besar dan sangat luas terdapat pula banyak toilet nan diperuntukkan bagi tenaga kerja serta visitor nan datang. Toilet ditempat ini bisa Anda gunakan secara gratis.

4. Tempat Makan

Di letak pabrik terdapat kantin – kantin resmi nan dikelola petugas pabrik dengan hidangan tradisional serta beragam hidangan lainnya nan pastinya lezat dan nikmat. Setelah capek menikmati keelokan tempat ini Anda bisa langsung menikmati menu di warung makan ini.

5 Mushola

Pabrik gula madukismo juga dilengkapi dengan sebuah mushola nan bisa digunakan oleh masyarakat muslim untuk menjalankan ibadah sholat.

6. Tempat Istirahat

Terlihat beberapa bangku nan bisa Anda gunakan untuk rehat sembari duduk santuy menikmati pesona industri tua di letak ini.

• Kereta lori wisata.
• Pabrik spritus madukismo
• Gedung pertemuan madu Candya
• Wisma madukismo

Pesona Pabrik Gula Madukismo

Berkunjung ke pabrik gula madukismo selain bisa memberi banyak pengetahuan dari proses pembuatan gula juga bisa dijadikan arena relaksasi pikiran dari kejenuhan nan dialami selama ini dari beban pikiraan, tugas kuliah, dll.

Setibanya di laman pabrik nan juga digunakan untuk tempat parkir Anda bisa memandang sebuah gedung tua besar nan menandakan seberapa tua umur gedung tersebut. setelah masuk ke area gedung Anda bakal disuguhkan pemandangan mesin – mesin tua serta sebuah panangnya rel –rel nan merupakan jalan kereta pengangkut tebu dan visitor nan juga bisa menikmati wisata di rel ini.

Kereta Lokomotif di Pabrik Gula via Flickr

Keunikan berekreasi di tempat ini bisa Anda nikmati dengan mengambil paket wisata Agrowisata Madukismo. Jika Anda berambisi menikmati paket wisata ini silahkan mendaftar jauh – jauh hari sebagai peserta lantaran paket ini tidak bisa dinikmati setiap saat.

Perjalanan pertama bakal dimulai dari gedung madukismo menuju gedung madu chandy nan letaknya tidak begitu jauh dari pabrik. Untuk setiap golongan nan mengikuti perjalanan wisata ditempat ini bakal ditemani seorang pemandu nan bakal menjelaskan mengenai proses pembuatan gula nan berasal dari tebu.

Setelah memandang pembuatan gula dengan jelas Anda bakal diajak mengunjungi pabrik pembuatan spirtus nan dibuat dari hasil sampingan produksi gula. Pembuatan spirtus ini juga sebagai pengoptimalan limbah pabrik sehingga bisa menghasilkan nilai tambah nan bisa menunjang perekonomian pabrik dan karyawan.

Bagi visitor nan datang dijamin tidak bakal merasa jenuh ketika mendengarkan penjelasan dari petugas lantaran penjelasan dilakukan secara audio visual. Setelah penjelasan mengenai pembuatan gula selesai para visitor dipersilahkan menaiki kereta api tua untuk melakukan perjalanan masa silam ketika berada di dalam gerbong nan kemudian ditarik menggunakan lokomotif tua bermesin diesel buatan Jerman.

Keliling dengan Kereta via yogyapedia

Perjalanan menggunakan kereta api tua bakal membawa Anda dari madu chandy menuju area pabrik utama. Peralanan bakal semakin menyenangkan ketika Anda bisa memandang pemandangan disekitar pabrik nan dipenuhi dengan perkebunan tebu nan tumbuh subur.

Sesampainya di pabrik madukismo Anda dipersilahkan turun dari kereta api dan diperlihatkan proses pembuatan gula dari awal hingga akhir adalah proses pengemasan.

Perjalanan dilanjutkan kembali ke arah barat pabrik gula menuju pabrik spirtus madukismo. Pabrik ini sama tuanya dengan pabrik madukismo. Terlihat pula mesin – mesin tua nan menjadi perangkat untuk memproduksi spirtus.

Pengunjung nan datang bisa menikmati wisata ditempat ini juga Anda bisa memandang dengan jelas proses pembuatan spirtus nan melewati beberapa tahapan berikut, tahap mengencerkan bahan baku, proses peragian namalain fermentasi, serta penyulingan dengan bahan baku utama berasal dari tetes tebu hasil sampingan produksi gula. Selain menghasilkan spirtus, pabrik ini juga menghasilkan alkohol.

Setelah visitor selesai menikmati wisata pembuatan spirtus dan alkohol lainnya maka selesai pula paket wisata di tempat ini. Namun bagi visitor nan tetap nyaman berlama – lama ditempat ini mau menikmati pemandangan sawah nan hijau juga diperbolehkan.

Pemandangan disekitar letak pabrik juga sangat menarik, terlihat gerbong – gerbong pengangkut tebu nan sudah tidak dipakai lagi nan terletak disebelah timur pabrik.

Tahukah Anda jika besi – besi jejak dari pabrik ini dahulunya pernah diangkut ke Thailand nan digunakan untuk membangun jembatan sungai Kwai. Jembatan ini merupakan jembatan penghubung antara Thailand dan Burma. Tempat ini dulunya merupakan tempat terjadi perang bumi ke 2 dan pernah diangkat pada movie the Bridge Of The River kwai. Bahkan movie ini bisa memenangkan 7  piala Oscar pada tahun 1957.

Kini jembatan nan dibuat dari besi – besi sisa pabrik nan berasal dari negeri kita ini menjadi salah satu tempat krusial di Thailand. Yakni menjadi letak wisata kunjungan jagoan Thailand, lantaran tempat ini mengingatkan tragedy penyerbuan oleh sekutu serta para pekerja romusa nan tewas di letak ini.

Jangan lewatkan juga: Wisata Religi ke Makam Imogiri Bantul

Wisata Kuliner di PG Madukimsmo

Meski hanya sebuah gedung pabrik pembuatan gula bukan berfaedah Anda tidak bisa menikmati wisata kuliner ditempat ini. Ada beberapa kantin resmi nan dikelola petugas pabrik. Beberapa menu makanan dan minuman melengkapi tempat ini.

Bagi Anda nan capek berkeliling seharian di pabrik mulai terasa lapar dan haus silahkan datang ke kantin nan tersedia. Namun bagi Anda nan memilih membawa bekal makanan dan minuman sendiri juga diperbolehkan asal sampah sisa bekal Anda buang pada tempat nan telah tersedia jangan sampai mengotori tempat ini lantaran bakal mengurangi kenyamanan dan keelokan lokasi.

Keindahan dan pengetahuan nan bisa kita dapat dari pabrik gula madukismo ini sangat berfaedah dan menarik, tidak heran jika tempat ini menjadi salah satu letak wisata favorit di Kabupaten Bantul ini. Selamat berkunjung, lebih dan kurang minta maaf dan terima kasih.

Kunjungi juga yuk: Tirta Tamansari Waterbyur Bantul