Menyambut Ramadan Dengan Ilmu

Sedang Trending 5 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Sesungguhnya berkumpul untuk berbincang mengenai pengetahuan kepercayaan secara umum dan momen kebaikan nan bakal disambut oleh orang nan berakidah ini, tidak diragukan lagi bahwa perihal tersebut merupakan perkara nan sangat krusial nan semestinya diberikan perhatian lebih. Terlebih di momen nan mulia, penuh dengan kebaikan dan kegunaan nan tak terhitung banyaknya dan selalu terulang di setiap tahunnya.

Keutamaan majelis ilmu

Terdapat di Shahih Muslim dari Mu’awiyyah radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam keluar di suatu hari menemui para sahabatnya ketika mereka sedang duduk-duduk di masjid, saling berbincang dan berdiskusi. Nabi shallahu ‘alaihi wasallam bertanya,

ما أجلسكم؟

“Untuk apa kalian duduk-duduk?”

Mereka menjawab, “Kami duduk untuk berbincang mengenai Islam dan apa nan telah Allah anugerahkan kepada kami dengannya.” Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya lagi,

Donasi Website KincaiMedia

آالله ما أجلسكم إلا ذلك

“Apakah demi Allah, kalian tidak duduk-duduk selain untuk perihal itu?”

Mereka menjawab, “Demi Allah, tidaklah kami duduk-duduk selain untuk itu”. Kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wasallam mengatakan,

أما والله أني لم أستحلفكم تهمة لكم، ولكن أتاني جبريل آنفا فأخبرني أن الله يباهي بكم ملائكته

“Sesungguhnya saya bukan mau meminta sumpah dari kalian lantaran adanya kecurigaan terhadap kalian semua, tetapi Jibril datang kepadaku dan memberitahukan bahwa sesungguhnya Allah membanggakan kalian di hadapan para malaikat.” (HR. Muslim no. 2701)

Maka, bulan Ramadan nyaris tiba di hadapan kaum muslimin. Dekatnya bulan Ramadan di hadapan kita disambut dengan buletin gembira, kebahagiaan, dan amal-amal kebaikan di waktu nan mulia dan penuh keberkahan ini. Bulan nan mempunyai kekhususan dengan kemuliaan nan membedakannya dengan bulan-bulan nan lain. Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

قد جاءكم رمضان، شهر مبارك، افترض عليكم صيامه، تفتح عليه أبواب الجنة، وتغلق فيه أبواب الجحيم، وتغل فيه الشياطين، فيه ليلة خير من ألف شهر، من حرم، فقد حرم

”Telah datang bulan Ramadan, bulan keberkahan, Allah mewajibkan atas kalian puasa, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, setan-setan dibelenggu, di dalamnya ada satu malam nan lebih baik daripada seribu bulan. Barangsiapa nan diharamkan kebaikannya, maka sungguh telah diharamkan.” (HR. Ahmad dan An-Nasai)

Perkataan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, (قد جاءكم رمضان), “Telah datang bulan Ramadan”, maksudnya adalah hendaknya kita bersiap-siap untuk menyambut tamu nan agung ini. Bersiap-siap untuk memuliakannya dan melaksanakan hak-haknya, mempersiapkan jiwa untuknya. Karena sebagaimana dia datang dengan cepat, maka dia juga bakal pergi dengan cepat. Maka bersiaplah untuknya, mempersiapkan jiwa untuk menegakkan amalan-amalan mulia, ketaatan nan baik, dan ibadah-ibadah nan menjadikan engkau senang ketika berjumpa Rabb–mu.

Ilmu sebelum amal

Tidak diragukan lagi bahwa kedudukan pengetahuan sangat krusial di dalam kepercayaan kita. Ilmu adalah pondasi segala sesuatu dimulai, terlebih lagi dalam perkara syariat. Peribadahan, nan merupakan tujuan pembuatan makhluk, tidaklah dapat terwujud selain dengan ilmu.

Al-Bukhari rahimahullah mengatakan,

(باب): العلم قبل القول والعمل

“Bab: Ilmu sebelum perkataan dan perbuatan.”

Dalilnya adalah firman Allah Ta’ala

فَٱعۡلَمۡ أَنَّهُۥ لَاۤ إِلَـٰهَ إِلَّا ٱللَّهُ وَٱسۡتَغۡفِرۡ لِذَنۢبِكَ

“Maka, ketahuilah bahwasanya tiada ilah (sesembahan) nan berkuasa disembah selain Allah, dan beristigfarlah bakal dosa-dosamu.” (QS. Muhammad : 19)

Firman Allah Ta’ala, (فاعلم أنه لا إله إلا الله) “Maka, ketahuilah bahwasanya tiada ilah nan berkuasa disembah selain Allah” ditujukan kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan mencakup umatnya. Bagian ini adalah ilmu. Sedangkan (واستغفر لذنبك) “beristigfarlah bakal dosa-dosamu”; bagian ini adalah amal.

Sebagian ustadz salaf beralasan menggunakan ayat ini berkenaan dengan keistimewaan ilmu. Disebutkan oleh Abu Nu’aim rahimahullah di dalam Hilyatul Aulia (7: 305), dari Sufyan bin ‘Uyainah rahimahullah, beliau ditanya tentang keistimewaan ilmu, beliau mengatakan, “Tidakkah engkau mendengar firman Allah Ta’ala yang dimulai dengan فاعلم أنه لا إله إلا الله, kemudian Allah Ta’ala memerintahkan untuk beramal setelahnya, Allah Ta’ala berfirman, واستغفر لذنبك

Sisi pendalilan keistimewaan ilmu, bahwa Allah Ta’ala memulai dengannya, kemudian memerintahkan Nabi-Nya shallallahu ‘alaihi wasallam dengan pengetahuan sebelum Allah Ta’ala memerintahkan untuk beramal. Hal ini menunjukkan kita kepada dua hal:

Pertama: Keutamaan ilmu;

Kedua: Ilmu lebih didahulukan daripada amal.

Ibnul Qayyim rahimahullah dalam Miftahud Daaris Sa’adah (1: 222-228) mengatakan,

العلم إمام العمل وقائد له، والعمل تابع له ومؤتم به، فكل عمل لا يكون خلف العلم مقتديا به فهو غير نافع لصاحبه، بل مضرة عليه

“Ilmu adalah imamnya kebaikan dan terikat dengannya. Amal mengikutinya dan menyempurnakannya. Setiap kebaikan nan tidak berada di belakang alias tidak dipandu ilmu, maka perihal tersebut tidak berfaedah bagi pelakunya. Bahkan dapat membahayakan pelakunya.”

Sebagaimana perkataan sebagian salaf,

من عبد بغير علم، كان ما يفسد أكثر مما يصلح

‘Barangsiapa nan berakidah kepada Allah tanpa ilmu, maka apa nan dia rusak itu lebih banyak daripada apa nan dia perbaiki.”

Sebagaimana kita tidak menginginkan kerusakan di dalam bulan nan penuh berkah ini, maka hendaknya kita menyambut bulan ini dengan ilmu. Mempelajari hikmah, beserta fikih ibadah nan bisa kita lakukan di bulan tersebut. Allahu a’lam.

***

Penulis: Triani Pradinaputri

Artikel KincaiMedia

Referensi:

Al-Badr, Abdurrazaq bin Abdil Muhsin. Wa Ja a Syahru Ramadhan. Daarul Fadhilah, tahun 1435.

Al-Badr, Abdurrazaq bin Abdil Muhsin. Tsamaratul Ilmi Al-Amal. Maktabah Malik Fahid Al-Wathoniyyah, tahun 1431.

Al-Fauzan, Abdullah bin Shalih. Hushulul Ma’mul Fii Syarhi Tsalatsatil Ushul. Daar Ibnul Jauzi, tahun 1436.

Selengkapnya
lifepoint upsports tuckd sweetchange sagalada dewaya canadian-pharmacy24-7 hdbet88 mechantmangeur mysticmidway travelersabroad bluepill angel-com027