ARTICLE AD BOX
KincaiMedia, Jakarta – TikTok baru saja meluncurkan serangkaian pembaruan untuk meningkatkan pengalaman pengguna di platform jenis desktop dengan merubah tampilan. Langkah ini dilakukan di tengah ketidakpastian mengenai masa depan TikTok di Amerika Serikat.
Dengan perubahan tampilan jenis desktop ini, TikTok tampaknya mau meningkatkan daya saingnya dengan platform video lain seperti YouTube dan Twitch.
Beberapa perubahan utama nan diperkenalkan meliputi tata letak navigasi baru, tab Explore, pemutar melayang-layang untuk Chrome, serta peningkatan fitur live streaming game dalam mode lanskap.
BACA JUGA:
- Walau TikTok Pulih di AS, Ratusan Pengguna Masih Tetap Sideloading
- Akhirnya! TikTok Kembali ke App Store dan Play Store di Amerika Serikat
Sebelumnya, tampilan desktop TikTok menampilkan bilah pencarian dan pintasan di bagian atas, dengan beberapa tautan tambahan di sisi kiri layar. Kini, semua komponen tersebut telah dipindahkan ke bilah navigasi vertikal di sebelah kiri.
Perubahan ini bermaksud untuk mengurangi gangguan visual dan menciptakan pengalaman menonton nan lebih fokus. Dengan kreasi nan lebih rapi, pengguna dapat menikmati video tanpa banyak distraksi, mirip dengan pengalaman menonton di YouTube.
Salah satu pembaruan paling signifikan adalah support penuh untuk live streaming game dalam mode lanskap dan potret. Sebelumnya, pengguna hanya dapat melakukan streaming game dalam format lanskap melalui aplikasi Live Studio milik TikTok.
Kini, jika seorang kreator menayangkan konten dalam mode lanskap, pengguna desktop bakal memandang tampilan tersebut secara otomatis. Sementara itu, pengguna mobile bisa memiringkan perangkat mereka untuk menikmati pengalaman layar lebar. Langkah ini menunjukkan ambisi TikTok untuk menyaingi Twitch dalam kategori live streaming game.
TikTok juga memperkenalkan fitur pemutar melayang-layang (floating player) unik untuk peramban Google Chrome di desktop. Dengan fitur ini, pengguna dapat terus menonton video TikTok meskipun sedang membuka aplikasi namalain tab lain di browser mereka.
Fitur ini serupa dengan Picture-in-Picture (PiP) nan sudah lama tersedia di YouTube dan jasa streaming lainnya. Ini menjadi tambahan krusial bagi pengguna nan mau menikmati konten TikTok sembari melakukan aktivitas lain di komputer mereka.
Selain perubahan dalam navigasi dan tampilan video, TikTok sekarang menghadirkan fitur Collections, nan memungkinkan pengguna mengatur video favorit mereka ke dalam kategori khusus.
Konsep ini mirip dengan fitur Playlists di YouTube, di mana pengguna dapat mengelompokkan video berasas tema namalain preferensi mereka. Dengan fitur ini, pengguna tidak perlu lagi menggulir panjang hanya untuk menemukan video nan mereka sukai sebelumnya.
Beberapa fitur nan sebelumnya hanya tersedia di aplikasi mobile sekarang juga bisa diakses di jenis desktop, termasuk:
- For You Feed: Algoritma TikTok bakal merekomendasikan video nan paling sesuai dengan minat pengguna, sama seperti di aplikasi seluler.
- Explore Page: Halaman ini menampilkan tren terbaru, hashtag populer, dan konten viral, memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung dengan tren global.
TikTok telah merilis pembaruan perubahanini secara global, sehingga semua pengguna desktop sekarang bisa menikmati fitur-fitur baru tersebut.
Dengan pembaruan ini, TikTok tidak hanya memperbaiki pengalaman menonton di desktop tetapi juga memperkuat posisinya dalam persaingan platform video digital. Langkah ini menunjukkan bahwa TikTok semakin serius dalam bersaing dengan YouTube dan Twitch, terutama dalam perihal navigasi, pengalaman menonton, dan fitur live streaming game.
Bagi pengguna nan sering menggunakan TikTok di komputer, perubahan ini tentu memberikan pengalaman nan lebih nyaman dan lebih mendekati jenis mobile nan sudah lebih matang.
BACA JUGA:
- Ada Celah, TikTok Izinkan Pengguna di AS Unduh Aplikasi Via Web
- Persaingan Memanas, IG Tarik Kreator TikTok dengan Bonus Besar
Bagaimana menurut Anda? Apakah pembaruan ini membikin TikTok lebih nyaman digunakan di desktop? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!